Pengumuman


Bila tulisan yang Anda cari tidak ada di sini, coba kunjungi santai2008.wordpress.com

Jumat, 31 Oktober 2008

Frenologi dan Kriminalitas


Konon, umur kejahatan sama tuanya dengan peradaban manusia. Sepanjang waktu itu pula para pakar mencoba mencari musabab manusia terjerumus ke dalam jurang tindak kriminal.

Beraneka teori muncul silih berganti. Adakah yang sanggup menjawab?

New York City, 24 Mei 2000. Malam belum terlalu larut saat dua lelaki berjalan tenang menuju sebuah restoran cepat saji Wendy’s di Kawasan Queens. Di tempat lumayan ramai pengunjung itu, tiba-tiba keduanya mencabut senjata api dan berteriak-teriak dengan maksud merampok.

Keduanya mengancam para pekerja restoran. Tujuh pekerja digiring ke lantai bawah tanah, diikat, dan dibaringkan ke lantai. Peristiwa berikutnya sungguh tak terbayangkan! Satu per satu sandera tak berdaya itu dihabisi. Lima orang tewas, beberapa lainnya terluka.

Beberapa hari kemudian polisi menahan John Taylor (32) dan Craig Godineaux (36). Salah seorang tersangka diciduk saat bersembunyi di rumah neneknya, di mana ditemukan juga uang recehan lebih dari AS $ 2.000. Taylor mungkin akan menjadi orang pertama yang dihukum mati di Negara Bagian New York dalam 40 tahun terakhir.

Ketika darah telah membanjir dan korban berjatuhan, orang baru akan bertanya: mengapa kejahatan ada?


Berwajah Seram


Hampir 2.O00 tahun lalu, orang-orang Romawi telah mencurigai fase bulan bulan penuh sebagai faktor yang mempengaruhi manusia berbuat jahat.

Dari sini muncul istilah lunatic atau kegilaan. Berasal dan bahasa Latin luna berarti Bulan, yang gaya tariknya dicurigai mempengaruhi dorongan manusia untuk berbuat kejahatan.

Teori bulan menghilang. Pada abad ke-19 marak pelbagai teori mengaitkan sifat jahat dengan keadaan fisik seseorang. Seperti menilai seseorang berdasarkan wajah dan air mukanya. "Dia kelihatan baik kok", "Wajahnya serem, ah," "Kelihatannya dia berniat jahat", dsb.

Adalah fisikawan Austria, Franz Gall (1758 - 1828) yang memperkenalkan frenologi (phrenology) hingga menjadi teori paling masyhur dan ilmiah saat itu. Gall berpendapat, otak dan tengkorak dapat menggambarkan kepribadian seseorang dan perkembangan psikologisnya.

Frenologi yang kemudian berkembang pesat, membagi otak dalam 27 - 38 bagian untuk dihubungkan dengan ciri kepribadian tertentu. Misalnya, sifat agresif, permusuhan, merusak, atau suka main rahasia (sekretif). Seseorang dengan bagian otak tertentu yang menonjol dibandingkan dengan ukuran "normal", diyakini mempunyai kepribadian tertentu sesuai skema frenologi.

Bentuk tubuh juga pernah menjadi penanda kejahatan. Dari pengamatan ratusan foto telanjang, Seorang dokter Italia bernama Cesare Lombroso (1835 - 1909) menemukan, penjahat ternyata punya ciri fisik sama. Misalnya, batas rambut, kerutan dahi, wajah tidak rata, hidung lebar, bibir gemuk, garis bahu miring, atau lengan panjang. Karakteristik itu dikatakan mirip manusia primitif (atavisme) yang cenderung berbuat jahat.

Psikolog Amerika William Sheldon (1898 - 1977) juga percaya bahwa bentuk tubuh seseorang mencerminkan perilakunya. Dari studi terhadap para pelaku kriminal di penjara Boston, Sheldon membagi manusia dalam tiga kategori: mesomorphs (berbadan tegap dan kuat), ectomorphs (tinggi dan kurus), serta endomorphs (gemuk dan pendek).

Dengan skala kuantitatif Sheldon lalu menyusun kombinasi setiap individu. Mesomorph murni 7-1-1, ectomorph murni 1-7-1, atau kombinasi dua ciri menjadi 2-6-1.

Angka itu dikombinasikan dengan tiga tipe kepribadian. Endotonia, menyukai kenyamanan fisik, suka makan dan bersosialisasi. Mesotonia, banyak tindakan fisik, tidak sensitif, dan berambisi. Sedang ectotonia, lebih sensitif, mudah tersinggung, dan tidak suka bersosialisasi.

Sheldon menemukan korelasi kuat antara mesotonia dan mesomorphs. Tipe kurus dan berotot serta berkepribadian agresif yang disebut mesotome ini dianggap cenderung terlibat kriminalitas. Ciri lain, mereka tidur lebih sedikit, bertekanan darah tinggi, dan asertif terhadap orang lain.

(Disarikan dari kompas.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ramal Jodoh

Tip Palmistri

Shio Anda

KONTAK SAYA

Your Name :
Your Email :
Subject :
Message :
Image (case-sensitive):